Bagaimana Cara Kerja Postinor?
Mencegah atau memperlambat terjadinya ovulasi, yaitu menghentikan indung telur untuk mengeluarkan sel telur. Sehingga mencegah sperma bertemu dengan sel telur.
Jika seandainya sudah terjadi ovulasi dan sel sperma sudah bertemu dengan sel telur, kondar ini akan mencegah sel telur yang telah dibuahi ini untuk menanamkan diri di dinding rahim.
Namun jika sel telur yang telah dibuahi ini telah menanamkan diri di dinding rahim sebelum mengkonsumsi kondar, maka konsumsi postinor ini tidak akan berguna lagi dan kehamilan akan tetap terjadi.
Seberapa Efektifkah Postinor ini?
Jika di konsumsi segera setelah berhubungan dan kurang dari 72 jam, efektifitasnya bisa mencapai 87%
Dan jika dikonsumsi dalam 24 jam setelah melakukan hubungan, maka akan lebih efektif.
Namun harus diingat bahwa, kondar ini tidak lebih efektif dibandingkan kontrasepsi rutin, jadi jangan jadikan kondar sebagai kontrasepsi rutin ya.
Yang harus diIngat
Postinor tidak mencegah kehamilan jika melakukan hubungan badan setelah mengkonsumsinya.
Untuk mencegah kehamilan, maka konsumsi postinor tepat setelah melakukan hubungan badan atau gunakan kontrasepsi rutin.
Apa sih efek samping dari Postinor?
Mual
Nyeri perut
Pusing
Sakit kepala
Gangguan/Perubahan siklus menstruasi
Payudara lembek
Muntah
Yang perlu diketahui
Jika muntah sebelum 2 jam setelah konsumsi postinor, sebaiknya konsultasi langsung dengan dokter apakah perlu diulang atau tidak.
Setelah mengkonsumsi postinor, bunda juga bisa mengalami flek. Kondisi ini biasanya akan hilang seiring waktu di siklus menstruasi berikutnya.
Dan yang paling memungkinkan yaitu terjadinya perubahan di siklus menstruasi berikutnya, bisa berupa darah yang lebih banyak atau lebih sedikit dari biasanya. Atau siklus menstruasinya maju atau mundur dari biasanya.
Namun jika bunda tidak mendapatkan menstruasi lebih dari 3 minggu, sebaiknya bunda lakukan pemeriksaan test pack.
Klik disini untuk informasi lebih lanjut tentang dr.Priska Natalia
Komentar
Posting Komentar